Analisis Buku Siswa Geografi Kelas XI

ANALISIS BUKU SISWA GEOGRAFI KELAS XI

 

Judul Buku Ajar       : Geografi  untuk SMA/MA Kelas XI

Penyusun                   : Dibyo Soegimo, Ruswanto

Tahun Terbit             : Juni 2009

Penerbit                      : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Jumlah Halaman       : vii + 177 halaman; 25 cm

Kata Sambutan

Kata Pengantar

Daftar Isi

SEMESTER I

BAB I FENOMENA BIOSFER SERTA SEBARAN HWAN DAN TUMBUHAN

Peta Konsep Materi Ajar

1. Persebaran Flora dan Fauna di Bumi
2. Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia
3. Kerusakan Flora dan Fauna Seta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Pada bagian akhir BAB I disajikan Tugas, Rangkuman, Pelatihan Soal BAB I, Lembar Kerja Siswa, dan Portofolio.

BAB II FENOMENA ANTROPOSFER DAN ASPEK KEPENDUDUKAN

Peta Konsep Materi Ajar

1. Komposisi Penduduk Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin
2. Menghitung Pertumbuhan Penduduk Suatu Wilayah
3. Menyajikan Informasi Kependudukan Melalui Peta, Tabel, dan Grafik/Diagram

Pada bagian akhir BAB II disajikan Tugas, Rangkuman, Pelatihan Soal BAB II, Lembar Kerja Siswa dan Portofolio.

BAB III SUMBER DAYA ALAM

Peta Konsep Materi Ajar

1. Potensi Sumber Daya Alam Dan Persebarannya
2. Cara Pengolaan Jenis Sumber Daya Alam Berdasarkan Prinsip aBerwawasan Lingkungan dan Berkelanjutan
3. Pemanfaatan Sumber Daya Alam Berdasarkian Prinsip Ekoefisien

Pada bagian akhir BAB III disajikan Tugas, Rangkuman, Pelatihan Soal BAB III, Lembar Kerja Siswa, Portofolio, dan Latihan Ulangan Akhir Semester I.

SEMESTER II

BAB IV PEMANFAATAN LINGKUNGAN HIDUP DALAM KAITANNYA PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Peta Konsep Materi Ajar

1. Kualitas Lingkungan Hidup Berdasarkan Kriteria Biosfik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya
2. Dampak Kependudukan Terhadap Kehidupan di Bumi
3. Keterbatasan Ekologis Dalam Pembangunan dan Upaya Mengatasinya
4. Pembangungan Dengan Kaitannya Dengan Lingkungan Hidup
5. Jaringan Interaksi Unsur-Unsur Lingkungan (Sosiobiofisikal)
6. Identifikasi Wilayah Yang Dikonserfasi
7. Penyajian Informasi Tentang Persebaran Wilayah Konservasi

Pada bagian akhir BAB IV disajikan Tugas, Rangkuman, Pelatihan Soal BAB IV, Lembar Kerja Siswa, dan Portofolio

BAB V WILAYAH PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP KAITANNYA DENGAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Peta Konsep Materi Ajar

1. Membedakan Wilayah Formal dan Fungsional (Nodal) Serta Usaha Pelestarian Lingkungan Hidup
2. Membuat Perwilayahan Berdasarkan Fenomena Geografi di Lingkungan Hidup Setempat
3. Wilayah Pusat Pertumbuhan Serta Pengaruhnya di Bidang Sosial dan Lingkungan Hidup
4. Memberi Contoh Perwilayahan Secara Formal dan Fungsional Serta Pelestarian Lingkungan
5. Pembangunan Berwawasan Lingkungan dan Berkelanjutan
6. Batas Wilayah Pertumbuhan
7. Penggunaan Lahan Dengan Mempertimbangkan Lingkungan Hidup

Pada bagian akhir BAB V disajikan Tugas, Rangkuman, Pelatihan Soal BAB V, Lembar Kerja Siswa, Portofolio dan Ulangan Kenaikan Kelas.

KAJIAN BUKU AJAR

1. Cakupan Materi

Cakupan materi luas, mendalam dan tersaji secara rinci namun tidak terlalu melebar yang bisa berakibat tidak fokus nya penyajian materi sehingga dapat mempengaruhi ketebalan buku. Buku ini tidak terlalu tebal untuk dipakai dalam satu tahun, dan sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar kelas XI SMA/MA. Kedalaman materi yang spesifik itu dapat ditemukan dengan disajikannya peta konsep (Lihat hal 1) bahkan sebelum masuk Bab berikutnya selalu ditemukan Peta Konsep yang disajikan diawal sebelum memperlajari Bab yang baru, sehingga akan banyak membantu siswa dalam memahami materi ajar. Buku ini mengembangkan wawasan global dengan adanya kolom “Portofolio” contoh: Jelaskan hubungan keadaan geografis dengan kondisi biosfer, akan tetapi tidak adanya kolom-kolom kecil yang seperti “Info Geo atau Jendela Dunia”. Seharusnya diadakan Info Geo atau Jendela Dunia untuk  mengembangkan wawasan global juga mendorong siswa dalam pengembangan civic knowledge seperti sikap sebagai warga negara Indonesia yang baik.

B. Akurasi Materi

1. Kebenaran dan ketepatan fakta menunjukkan sesuatu yang bermutu dengan mencantumkan daftar pustaka maupun gambar yang membantu ilustrasi siswa dengan mencantukan sumber dibawah gambarnya.
2. Kebenaran dan ketepatan konsep baik,
3. Kebenaran dan ketepatan teori baik,
4. Kebenaran dan ketepatan hukum/prinsip baik,
5. Ketepatan dan kebenaran prosedur sudah sesuai dengan kaidah penulisan buku ajar adanya kata sambutan, kata pengantar dari penulis, daftar isi yang dilengkapi dengan halaman pendukung seperti daftar pustaka, daftar gambar daftar tabel, glosarium dn indeks subyek dan pengarang.
6. Ketepatan nilai sudah baik.

1. Kemutahiran Materi

1. Materi sesuai dengan perkembangan ilmu yang terus berubah seiring dengan perkembangan jaman dan disesuaikan sehingga tampil up to date berdasarkan fakta-fakta kejadian, misal Terjadinya letusan gunung api Merapi di Jawa Tengah (April s.d. Juni 2006), wilayah yang paling parah adalah kecamatan Selo Boyolali karena jaraknya dengan gunung Merapi sangat dekat (± 6 km). Penggunaan fitur/contoh-contoh/ilustrasi aktual.
2. Menggunakan rujukan baru, sudah menggunakan rujukan dan konsep-konsep yang baru disesuaikan dengan perkembangan zaman.
3. Mengembangkan kecakapan akademik, kecakapan akademik telah dikembangkan dengan tugas tugas terstruktur yang telah ada pada setiap bahasan untuk mengembangkan kecakapan akademik.
4. Mengembangkan kecakapan personal, kecakapan personal suidah dikembangkan melalui tugas individu yang lebih kontekstual dan dapat disesuaikan dengan keadaan yang ada pada setiap siswa secara personal.
5. Mengembangkan kecakapan kewarganegaraan, materi yang tersusun mengandung nilai-nilai kewarganegaraan yang mencirikan negara Indonesia seutuhnya dengan pengembangan wawasan nusantara
6. Menumbuhkan semangat inovasi, siswa selalu diminta untuk lebih kreatif dalam berfikir dengan menciptakan pertanyaan-pertanyaan yang membuat siswa menjadi ingin tahu dalam memahami suatu hal.
7. Menumbuhkan semangat kewirausahaan, etos kerja, dan daya saing.

2. Penyajian Pembelajaran

a.      Penyajian Pembelajaran

1.      Menggunakan alat pemusat perhatian, dengan gambar dan bagan yang baik maka perahtian siswa untuk membaca akan terpusat.

2.      Menerapkan prinsip perulangan, materi yang telah disajikan tetap dirangkum dan tercantum point-point pengertian yang ada.

3.      Mendorong partisipasi aktif peserta didik, baanyak tugas yang mengajak siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran

4.      berpusat pada peserta didik, peserta didik selalu dijadikan sebagai pusat, baik sebagai pusat belajar dan pusat berfikir yang aktif

5.      Merangsang berpikir kritis, kreatif, dan inovatif. Rancangan materi yang ada selalu mengajak siswa untuk dapat menganalisis dengan baik, yang nantinya membuat siswa dapat lebih berpikir kritis, kreatif dan inovatif

6.      Penyajian bersifat komunikatif dan interaktif. Materi yang disajikan sudah bisa untuk mengajak siswa untuk berkomunikasi dengan baik, banyak paparan-paparan yang disajikan untuk dapat membuat siswa lebih interaktif

7.      Sajian/pembahasan tidak bias jender, materi yang disajikan tidak mementingkan nilai yang tinggi pada gennder tertetu, semua dianggap rata dan sama.

8.      Tidak mempertentangkan sara, pada buku ini tidak ada yang menghina atau meninggikan golongan tertentu

9.      Menyediakan umpan balik dan penguatan, buku ini term,asuk buku yang interaktif oleh karenanya umpan balik yang disajikan cukup menarik

10.  Membatasi materi yang tidak relevan, walaupun materi dalam buku ini cukup banyak tetapi hanya materi yang relevan saja yang disajikan.

3. Rangsangan Keingintahuan

Sebelum diuraikan materi secara rinci, ditampilkan dulu pada bagian awal Bab secara keseluruhan melalui peta konsep, hal ini bermanfaat untuk mempersiapkan mental agar berkeinginan untuk lebih tahu memperlajari sub-sub bagian selanjutnya sehingga mendorong peserta didik untuk belajar lebih jauh sehingga kemampuan siswa secara utuh dapat berkembang kecerdasannya, baik secara knowledge, afekfif maupun psikomotorik. Disamping itu juga dicantumkannya kata kunci sehingga merangsang siswa untuk mengetahui lebih dalam, yang dipadu pula dengan kolom motivasi, yang membantu memperluas cakrawala keilmuan, ditinjau dari aspek geografi.

4. Kandungan Wawasan Kontekstual

Relevan dengan lingkungan peserta didik

1. Mendorong peserta didik menerapkan pengetahuan, dengan adanya tugas terstruktur dan evaluasi maka buku ini dapat mendorong peserta didik mnerapkan pengetahuannya.
2. Mendorong peserta didik mentransfer pengetahuan. Transfer pengetahuan dapat dilakukan ketika rasa ingin tahu muncul setelah siswa membaca buku ini dengan baik.
3. Mendorong peserta didik mengalami dan menemukan sendiri pengetahuan, inquiri pada buku ini dirasa baik. Materi yang dipaparkan memancing sebuah pertanyaan bagi siswa untuk memenuhi rasa ingin tahunya dan akhirnya siswa dapat menemukan pengetahuannya
4. Mendorong kerjasama, ada banyak tugas kelompok yang mampu membuat siswa melakukan kerja sama dalam sebuah kelompok belajar.
5. Apresiasi terhadap keanekaragaman, dengan mate yang beragam maka siswa dapat melakukan apresiasi yang beragam
6. Apresiasi terhadap kemajemukan, materi yang dipaparkan dalam buku ini sangat memberikan contoh sebuah kemajemukan. Nalar yang baik siswa dan rasa ingin tahunya akan dapat membuat apresiasi siswa lebih meningkat.
7. Apresiasi terhadap potensi/kekayaan daerah. Kekayaan dan potensi daerah pada buku ini sering dijadkan contoh dalam apersepsi dan motivasi setiap awal pembuka setiap materi pokok yang baru.

5. Teknik Penyajian Materi

Sistematika sajian setiap bab utuh/lengkap

1. Kelogisan sajian. Materi yang disajikan sangat logis dan sesuai dengan fakta yang ada di dunia ini,
2. Keruntutan sajian, materi yang disajikan runtut dan sesuai dengan kurikulum yang telah ada,
3. Keseimbangan sajian materi, materi yang disajikan sudah cukup seimbang antara apersepsi, materi inti samapi kepada kesimpulan, evaluasi dan rangkuman.

6. Pendukung Penyajian Materi

1. Kesesuaian ilustrasi dengan materi yang disajikan,
2. Menuliskan rujukan/sumber pada setiap ilustrasi, (sudah ada)
3. Menuliskan nomor dan identitas gambar, tabel, grafik, dan lampiran secara benar seperti dicantumkannya sumber dibawahnya. (sudah ada)
4. Kata Pengantar pada bagian depan buku (sudah ada)
5. Glosarium (daftar istilah penting) (sudah ada)
6. Indeks (subjek dan pengarang) (sudah ada)
7. Daftar Pustaka (sudah ada)

Rangkuman disajikan diakhir Bab untuk mengingatkan kembali materi yang dipelajari diawal, dan kemampuan siswa dapat diukur dengan Pelatihan Soal, namun dalam buku ini tidak ada kuncinya, dan petujuk penggunaan latihan sebagai alat ukur kematangan materi siswa dalam penguasaan kompetensinya.

7. Kesesuaian Dengan Perkembangan Serdik

1. Kesesuaian dengan perkembangan pikir peserta didik, kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial/emosional.
2. Kesesuaian dengan perkembangan pikir peserta didik, buku ini memberikan pemahaman terhadap pokok bahasan dengan melihat perkembangan pola pikir siswa diwujudkan dengan gambaran untuk memberikan pemahaman yang utuh dan lebih jelas.
3. Kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial/ emosional, buku ini memberikan perkembangan emosial untuk melihat realitas yang terjadi dilingkungan tempat tinggal dalam menghadapi setiap masalah yang ditimbulkan dan berdampak terhadap kehidupan manusia : bencana alam, tsunami, tanah longsor, gempa bumi dll.

8. Kemampuan Komunikasi dan Interaksi

Pesan yang disampaikan mudah dipahami serdik, dalam buku ini mengulas pokok pembahasan materi dengan jelas memuat pokok - pokok pikiran yang penting.

9. Kelugasan

1. Struktur kalimat efektif , penggunaan kalimat dalam menjelaskan suatu masalah sangat jelas yg menerangkan pokok permasalahan secara jelas yang memberikaan kesamaan pemahaman kepada peserta didik
2. Kebakuan Istilah, penggunaan istilah yang disampaikan dalam setiap pembahasan materi pokok sangat jelas yang pada giliranya memberikan pengertian yang sama.

10. Keruntutan Alur Pikir

1. antar bab, antar sub bab, alenea, dan kalimat, susunan kalimat yang disampaikan secara runtut yang memberikan penjelasan secara terperinci antar bagian yang satu memberikan penjelasan pada bagian yang lain yg memberikan gambaran secara lebih jelas dan ketepatan sub bagian yang ada.
2. Keutuhan makna bab, sub bab, alenea, dan kalimat, penjelasan setiap bab diperjelas dengan pembahasan setiap sub bab dan diperjelas dengan penjelasan setiap alenea dan akhirnya memberikan penjelas yg utuh dalam suatu kalimat :misal pokok bahasan Hidrosfer memberikan penjelsaan yang utuh mulai pengertian hidrosfer, ilmu yg mempelajari tentang air, bentuk- bentuk air dijelaskan secara terperinci sehingga memberikan gambaran yg sangat jelas bagi peserta didik.

11. Kaidah Bahasa Indonesia

1. Ketepatan tata bahasa, bahasa yang disampaikan menggunakan bahasa indonesia yang baku sehingga mudah dipahami oleh peserta didik yg pada giliranya memberikan pemahaman yang jelas dan lugas yg tidak memberikan pemahaman ganda.
2. Ketepatan ejaan dan tata tulis, bahasa yang digunakan sesuai tata bahasa indonesia yang baik dan benar sesuai EYD.

12. Penggunaan Istilah

Kesesuaian istilah dengan materi sajian, penggunaan istilah yang disampaikan sudah cukup jelas dan lugas.